Cari di Blog Ini

Followers

Friday, June 14, 2019

Muhammad Yusuf Ali, Siap Maju Pilkada di Bumi Panrita Lopi, Bulukumba, 2020 Mendatang

Baca Juga


Muhammad Yusuf Ali
Muhammad Yusuf Ali


BULUKUMBA, LENTERASULAWESI – Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), tahun 2020 mendatang. Sosok Muhammad Yusuf Ali, mulai diperbincangkan di tengah masyarakat sebagai calon bupati di Bumi Panrita Lopi  ini.

Apalagi Yusuf Ali yang alumni  fakultas teknik Universitas Hasanuddin (UNHAS) ini,  nyatakan kesiapannya maju dalam Pilkada  Bulukumba 2020 mendatang. Itu karena permintaan keluarga, kerabat  serta teman-temannya.

Menurutnya, Bulukumba  adalah kabupaten yang memiliki  potensi besar,  sehingga membutuhkan stimulus untuk berkembang. Jadi  kata Yusuf, butuh figur yang berwawasan dan punya jaringan ke tingkat nasional untuk memajukannya.

Pengalaman Yusuf Ali sebagai distributor independen dari  PT Singa Langit Jaya yang bergerak di bidang herbal dan alat kesehatan, membuatnya percaya diri  untuk bertarung. Makanya  ia  sudah lakukan lobi-lobi politik.

“Sedapat mungkin melalui jalur politik, namun tidak tertutup kemungkinan melalui jalur independen,” katanya kepada wartawan.

Sosok  Muhammad Yusuf Ali dikenal pula sebagai aktivis mahasiswa era 98 dan pengusaha muda dan cukup ternama. Pria yang akrab disapa Puang Ucu mempunyai kepekaan sosial tinggi, dekat dengan berbagai kalangan dan memiliki kemampuan untuk memimpin.

Yusuf Ali kepada wartawan bicara mengenai namanya yang diperbincangkan dalam bursa Pilkada Bulukumba, sampaikankan terima kasih atas dukungan,kepercayaan dan apresiasi masyarakat Bulukumba kepada dirinya.

“Saya sangat mengapresiasi dukungan masyarakat agar maju pada bursa pilkada Bulukumba. Namun untuk kedepannya, ijinkan saya konsultasikan dengan keluarga besar di Bulukumba sebelum mengambil sikap selanjutnya. Insyaallah respon Ini akan kami bawa di pembahasan keluarga besar kami. Doakan saja semoga Semuanya berjalan Lancar,” tandasnya.

Dari berbagi sumber ini, inilah profil singkat Muhammad Yusuf Ali
Muhammad Yusuf Ali, lahir di  Tanete, Kecamatan Bulukumpa, tanggal 03 Juli 1976. Menempu pendidikan formal di TK Pertiwi Tanete, SDN 60 Tanete, SMP Negeri Tanete, Setelah tamat SMP ia pindah Kota Makassar, melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 3 Makassar hingga tamat.


Masih di Kota Daeng, setelah tamat SMA, ia memilih Universitas Hasanuddin sebagai pilihan kelanjutan jenjang study.  Terdaftar sebagai mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik dan lulus pada Desember tahun 2000 lalu.


Dalam mengenyam pendidikan di UNHAS, saat  itulah menjadi titik bangkit perjuangan dari Yusuf Ali. Karena di tengah himpitan kehidupan ekonomi pada masa orde baru kala itu, beliau terpanggil untuk menjadi bagian gerakan-gerakan perubahan dengan berpartisipasi aktif dalam organisasi kemahasiswaan. Ia pernah menjadi  Sekertaris umum Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin UNHAS 1997-1998. Ketua Umum Senat Mahasiswa Teknik UNHAS 1998-1999.

Gejolak dan perlawanan gerakan mahasiswa pada waktu itu sangat signifikan ditengah intimidasi birokrasi. Menjadi bagian dari sejarah pergerakan mahasiswa kala itu dalam menumbangkan rezim orde baru menuju reformasi. Tekat dan implementasi perjuangan tentu tidak sekedar pergantian rezim, mengangap bahwa buah perjuangan tentunya perlu di isi dengan tindakan tindakan nyata yang spesifik dan berkelanjutan.

Usai   di universitas, Yusuf Ali  mulai meniti karir profesionalnya sebagai bagian dari partisipasinyata dalam pembangunan bangsa. Ada beberapa karir profesional yang digelutinya, dintaranya. Staf PT. Intim Utama Mobil Peneliti Nasional Pada Proyek Penelitian Urban Poverty, World Bank - LBHP2I. Instruktur Bahasa Inggris di Oxford English Course & English Learning Center Unit Leader Bank BNI RO Makassar. Owner CV Gerbang Bakti Mulia (General Trading & Contractor). Komisaris PT. Amaly Mitrabadi Sulawesi (Holding Company). Distributor Independen PT. Singa Langit Jaya. Pembicara Nasional & Trainer Bisnis Pt. Onevision.

Muhammad Yusuf Ali menikah dengan Indira Mappangadjak , SH, M.Kn. (Notaris PPAT), kini telah dianugrahi dari Allah SWT 2 orang anak, Daaniyah Raihaanun Yusuf, 12 tahun dan Aalimah Maisuri  Yusuf,  5 tahun.
(Dari berbagai sumber : M. Rushan Rusli/LS)

No comments:

Post a Comment

Komentar

Hak Cipta: @lenterasulawesi . Powered by Blogger.