Baca Juga
Pua La'bi (topi) di Kantor Desa yang sedang dibangun |
Anggaran yang fantastik
dan belum pernah terjadi sejak adanya Desa Bumbun Batu, membuat Kepala Desa (Kades)-nya, Pua La’bi, ceriah dan kreatif membangun desa. Karena itu
ia akan memanfaatkan dana tersebut dengan sebaik-baiknya demi kemajuan
kesejahteraan rakyat.
“Dalam mengelola dana-dana ini, kami terapkan perinsip
keterbukaan dengan musyarah dengan BPD (Badan Permusyaratan Desa, red), para Kadus
(Kepala Dusun, red) serta tokoh-tokoh masyarakat serta pendamping . Jadi semua komponen terlibat dalam menyusun program untuk pemanfaatan dana ini,” paparnya, Sabtu (03/09/2016).
Menurut Kades, Pua
La’bi pula, dalam mengelola ADD dan DDes, Desa Bumbun
Batu, itu terinci dalam empat item
belanja. Itu tertuang dalam Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan, Rp 237.
451. 780 (31,64%). Untuk Bidang
Pembangunan, Rp 460. 212. 000 (61,3%). Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Rp 47.590.000 ( 6%). Sementara untuk biaya tak terduga, Rp
6.000.000 (0,8%).
Untuk bidang pembangunan, menurut Pua La’bi, itu merupakan sektor prioritas karena menyarap lebih dari
separuh dari total anggaran yang tersedia.
Meliputi pembangunan jalan desa, sarana fisik kantor desa, Mandi Cuci Kakus (MCK), gapura batas desa, pemeliharaan sarana dan
prasarana masyarakat serta pengembangan
ekonomi produktif.
“Dalam sektor
fisik memang kita kedepankan, karena itu
ke depannya akan mendukung peningkatan ekonomi masyarakat,” sela Pua La’bi.
Kades Bumbun Batu ini juga yakin, kalau program-program
yang telah disusun dan dilaksanakan tersebut, masyarakat akan merasakan
manfaatnya. Ia juga bisa prediksi adanya
peningkatan ekonomi masyarakat yang signifikan.
LS
No comments:
Post a Comment
Komentar