Cari di Blog Ini

Followers

Thursday, October 18, 2018

Astra Nurani Berikan Pemulihan Trauma Healing Pada Korban Gempa di Sulteng

Baca Juga


Astra Internasional dengan program Nurani Astra melakukan pemulihanTrauma Healing kepada anak-anak korban gempa dan tsunami Palu-Donggala-Sigi, di pengunsian Jonoge, di Desa Jonoge, Kecamatan Biromaru Kabupaten Sigi Sulteng, Sabtu 13 Oktober.
Astra Internasional dengan program Nurani Astra melakukan pemulihanTrauma Healing kepada anak-anak korban gempa dan tsunami Palu-Donggala-Sigi, di pengunsian Jonoge, di Desa Jonoge, Kecamatan Biromaru Kabupaten Sigi Sulteng, Sabtu 13 Oktober.

 
SIGI, lenterasulawesi - Pasca gempa Palu selain pencarian korban, penanganan korban gempa di sejumlah lokasi pengungsian juga menjadi prioritas utama. Tidak hanya pemulihan secara fisik namun juga psikis, terutama bagi korban gempa anak-anak yang mengalami trauma mendalam akibat bencana.

Melihat itu, PT Astra Internasional (AI) dengab program Nurani Astra lakukan trauma healing bagi korban gempa untuk menjaga kondisi kejiwaan utamanya anak-anak di lokasi pengungsian, di Desa Jonoge, Kecamatan Biromaru Kabupaten Sigi Sulteng.

Community Development Area Manager (CDAM) PT AI Area Celebes, Ali Teguh sela sela kegiatan tersebut kepada awak media mengatakan, bahwa dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat bisa cepat pulih dari trauma yang dialami pasca gempa tsunami dan likuifaksi yang menimpa Palu, Sigi dan Donggala.

"Terutama trauma yang dialami pada anak-anak. Ini yang sangat penting agar mereka bangkit kembali menjadi anak berguna," singkat Teguh saat membawakan sambutan sesaat sebelum trauma healing dimulai, Sabtu 13 Oktober.

Pemandu kegiatan, Kartina yang juga sebagai pengawas sekolah di Astra Area C1 katakan, masyarakat posko pengungsian Jonoge merasa sangat terhibur dengan adanya kegiatan ini, banyak trik-trik yang dilakukan sehingga bisa menarik masyarakat untuk turut mengikuti kegiatan trauma healing.

Lanjut  Kartina, dalam aktivitas trauma healing tersebut, mereka bernyanyi dan bermain bersama, serta masih banyak lagi kegiatan-kegiatan yang lain. "Jadi sebelumnya, kami membagikan alat tulis, buku bacaan, dan alat peraga bermain. Sederhana tetapi menghibur, berharap bisa membuat masyarakat Sigi pelan-pelan bisa melupakan kejadian yang menimpa daerah mereka, " katanya.

Trauma healing mendapat sambutan hangat dari para orang tua anak, apalagi kegiatan ini dilakukan bersama dengan ibu-ibu tenaga pengajar yang ramah, terdiri dari tenaga pengajar dari beberapa anak perusahaan Astra seperti PT Tanjung Sarana Lestari, PT Mamuang, dan PT Pasangkayu, yang turut memberikan berbagai makanan ringan, sambung Kartina.
(ndi/LS)

No comments:

Post a Comment

Komentar

Hak Cipta: @lenterasulawesi . Powered by Blogger.