Cari di Blog Ini

Followers

Thursday, June 15, 2017

Apa Kata Gubernur Ali Baal Saat Kunker ke Mamasa?

Baca Juga

Kunker Gub. Sulbar ke Mamasa (foto: fb MdB)
Kunker Gub. Sulbar ke Mamasa (foto: fb MdB)
Mamasa -  Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) adalah kabupaten terakhir yang dikunjungin Gubernur  H. Andi Ali Baal Masdar dalam Kunjungan Kerja (Kunker), walaupun gubernur  ke-4 ini boleh dikatakan adalah putra daerah Bumi Kondo Sapata.Juga, Mamasa adalah pemekaran dari Polewali dimana gubernur berkulit kuning langsat ini pernah jadi bupati 10 tahun.

Dalam Kunker Gubernur Sulbar , Rabu (14/06/2017), di Mamasa ini disambut oleh Bupati Mamasa, H. Ramlan Badawi, Wakil Bupati, Bonggalangi, Sekretaris Kabupaten, Benyamin JD, Wakil Ketua DPR, Marthinus Tiranda, para pimpinan dari lintas sektoral, Kejaksaan, Kepolisian, TNI, unsure Partai Politik, Tokoh Adat, organisasi pemuda, para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), serta sejumlah tokoh masyarakat  lainnya.

Gubernur Andi Ali Baal disambut dengan tarian dan musik bamboo khas Mamasa, kemudian orang nomor satu Sulbar ini lansung ke ruang kerja Bupati Mamasa. Selanjutnya lakukan pertemuan terbuka kepada seluruh yang hadir di ruang aula Kantor Bupati  Mamasa.

Usai Bupati H. Ramlan Badawi sampaikan sampaikan sambutan ucapan selamat datang, Gubernur  Ali Baal sampaikan sambutan yang cukup panjang, menarik, penuh humor dan sangat  familiar. Dengan logat Mandar yang kadang muncul, sambutan Gubernur Sulbar ini diselingin tepuk tangan hadirin, bahkan tidak terkecuali Ali Baal ikut juga tertawa kalau goyonannya lucu dan sarat makna.

Sambutan awal Gub Sulbar ini lebih kepada himbaun, bahwa Pilkada Sulbar telah usai, jangan ada sekat antara satu dan yang lain. Semua kembali bersatu demi daerah yang dicintai. Jangan ada ada dendam karena semua itu adalah proses dan dinamika berdemokrasi.

“Saya juga harapkan untuk Pilkada di kabupaten hal seperti ini terjadi, setelah  selesai tidak boleh ada sekat dan pemisah. Para pimpinan dan elitlah yang haru memberi contoh. Seperti dalam Pilgub sayalah yang harus memberi contoh, hilangkan sekat dan perbedaan,” katanya disambut aplaus meriah hadirin.

Mesikipun H. Ali Baal tahu betul bahwa dalam Pilkada Sulbar lalu, ia kalah telak di Mamasa dan berbeda haluan politik dengan Bupati H. Ramlan Badawi, menunjukkan rasa persaudaraan yang tinggi dengan seluruh hadirin. Bahkan dengan bupati, ia selalu menyebut nama lansung H. Ramlan dengan “Pak Ramlan.”

“Waktu calon gubernur dalam Pilkada lalu, saya sampaikan H. Ramlan untuk dukung saya. He, ternyata, pak Ramlan bali, ha ha ha. Tapi sudahlah, Pak Ramlan adalah saudara saya, sudah lama saling mengenal, dulu  pembina saya di kepramukaan,” cetus Ali Baal dengan lepas sambil tertawa.


Usai plong-plongan nostalgia Pilkada, Guber Sulbar ini menguraikan sejumlah  program-program Pemprov Sulbar ke depan. Dimana pada perinsipnya, Ali Baal  inginkan provinsi ini lebih maju dan berkembang sebagaimana daerah-daerah lainnya.  Sebab Sulbar menurutnya memiliki potensi, baik dari Sumber Daya Manusia (SDM)  dan Sumber Daya Alam (SDA).
LS

No comments:

Post a Comment

Komentar

Hak Cipta: @lenterasulawesi . Powered by Blogger.