Baca Juga
Asri Thomas, ST |
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Bina Marga PU-PR Kab
Mamasa, Asri Thomas, ST, Rabu
(14/12/2016) di ruang kerjanya. Menurutnya, Rp 80 milyar dari DAK tersebut akan terdistribusi ke semua kecamatan yang ada
di Kab Mamasa. Sementara untuk Rp 3
milyar untuk koordinasi, perjalanan dinas dan asistensi.
“Kita akan mempergunakan dana tersebut untuk peningkatan
infrastruktur kita, khususnya jalan dan jembatan dalam kabupaten. Tentunya
sesuai petunjuk teknis dan aturan yang ada. Sehingga dapat tepat sasaran dan
berguna secara meluas untuk kepentingan masyarakat,” tambah Asri.
Selain jelaskan
DAK yang bakal ada di bidangnya, Asri Thomas juga paparkan sejumlah
problem-problem lokal yang ada di
Kabupaten Mamasa terkait pembenahan infrastruktur jalan dan jembatan. Terutama
yang berkaitan dengan kondisi alam Mamasa yang rawan bencana longsor. Situasi ini cukup menghambat proyek-proyek fisik di Bidang Bina Marga.
“Ini bisa membuat rekanan terlambat dalam pekerjaannya, khususnya pada jalan beton. Karena terhambatnya pengangkutan material. Apalagi di Kab Mamasa material cukup sulit khususnya batu crusher (cipping),” tambahnya.
Namun begitu, menurut Asri, tantangan itu tidak boleh menyurutkan pekerjaan. Semuanya harus kerja dan berpikir bagaimana mengatasi dan menyelesaikan pekerjaan. Makanya, ia selalu tegaskan pada rekanan, bahwa menerima pekerjaan itu profesional dan siap hadapi alam Mamasa.
LS
No comments:
Post a Comment
Komentar