Tanjakan Terjal Kondoruba di Buntumalangka, Mamasa, Kini Telah Hilang

Baca Juga

Pekerjaan jalan antisipasi terjalnya tanjakan Kondoruba

MAMASA, lenterasulawesi – Dulu, para pelintas dari Kabupaten Mamasa – Mamuju via wilayah Mambi, pasti akan berhadapan dengan terjalnya tanjakan di Kondoruba, Kecamatan Buntumalangka. Tanjakan yang bisa membuat napas kendaran habis sebelum sampai puncak ini, memang mengerikan dan membuat pengendara harus berjam-jam untuk menaklukannya. Namun kini tanjakan mematika itu telah hilang.

Hilangnya tanjakan terjal Kondoruba tersebut tidak lepas dari upaya H. Anwar Adnan Saleh (AAS) saat masih jadi Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) dan Bupati Mamasa, H. Ramla Badawi (HRB). Kedua putra terbaik Pitu Ulunna Salu (PUS) ini telah berjuang menjadikan jalur di poros ini sebagai jalan nasional menuju Kabupaten Tana Toraja di Sulawesi Selatan (Sulsel).

“Luar biasa perjuangan kedua tokoh ini dalam memajukan jalan menuju Mamasa. Bila jalan nasional ini telah selesai dan akses Mamuju – Mamasa – Tana Toraja telah rampung dan mulus. Mamasa akan menjadi daerah pelintasan yang berkembang pesat. Ini akan mendorong perekonomian rakyat Mamasa akan semakin maju dan berkembang,” papar Soleman Randuk, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Sulbar Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) saat melitas di Kondoruba.

Jalan beton di Kondoruba

 Senada dengan Soleman, sejumlah masyarakat di seputaran jalur jalan nasional ini juga nyatakan rasa syukurnya. Mereka sudah menikmati jalan beton yang akan memudahkan akses mereka ke Ibukota Provinsi Sulbar, Mamuju. Mereka juga memuji kepemimpinan AAS semasa masih jadi Gubernur Sulbar serta Bupati Mamasa, Drs. H. Ramlan Badawi. Keduanya telah bekerja secara all out  dalam memajukan daerahnya.

LS