Cari di Blog Ini

Followers

Thursday, January 21, 2016

Ancam Lahan dan Pemukiman, Tambang Sungai Lariang Diresahkan Warga

Baca Juga

Warga Dusun Kalindu yang resah, lahannya terancam banjir akibat tambang         (Foto: Ardi J)



Dinas ESDM Diminta Turun Tangan

Mamuju Utara - Aktifitas tambang galian C Sungai Lariang di Desa Lariang, Kecamatan Tikke Raya, Kabupaten Mamuju Utara (Matra), Provinsi Sulawesi Barat ( Sulbar), diresahkan warga khususnya pememilik lahan di Dusun Kalindu desa Setempat.

Menurut warga, pengerukan material pasir dan batu (Sirtu) di sungai tersebut dinilai tidak mempertimbangkan asas dampak lingkungan, hal itu terlihat dibeberapa titik sungai terjadi erosi padahal masuk dalam area kegiatan, akibatnya, pemukiman dan lahan kebun mereka terancam.

" Kalau aktifitas ini terus berlangsung dan tidak melakukan langkah untuk membendung tebing sungai maka dipastikan pemukiman dan lahan kebun kami habis tergerus sungai yang sementara ini sudah mengarah kesana," Ungkap Malik di Lariang minggu (17/01).

Yang disesalkan tutur Malik, adalah pihak perusahaan justru melakukan pengerukan diseputaran salah satu lokasi kebun warga bahkan mengakibatkan sebahagian lokasi kebun tersebut hilang tanpa memberi ganti rugi kepada pemilik lahan.

" Sementara diketahui lokasi itu adalah satu - satunya harapan untuk melangsungkan hidup keluarga mereka," tegasnya diamini pemilik lahan dan warga lainnya.

Ditambahkannya, aktifitas tersebut juga diduga kuat beroperasi diluar ijin area tambang, hal tersebut katanya berdasarkan keterangan Dinas ESDM Matra yang ia konfirmasi sebelumnya bahwa batas ijin yang diberikan kepada pengusaha tersebut dari titik koordinat Jeti, 1 Km ke arah hulu.

" Saya pernah konfirmasi ke Dinas ESDM belum lama ini, katanya dari Jeti, 1 Km ke arah hulu, sementara titik kegiatan saat ini diperkirakan lebih dari jarak yang Kadis sebutkan saat itu, disini kami menduga aktifitas itu diluar ijin area tambang,. Olehnya kami meminta agar dinas terkait segera turun tangan dan meninjau langsung aktifitas kegiatan tersebut," tegasnya.
 
(Ardi.J/LS)

No comments:

Post a Comment

Komentar

Hak Cipta: @lenterasulawesi . Powered by Blogger.