Cari di Blog Ini

Followers

Sunday, February 14, 2016

Lukman Said, Anak Petani Siap Menuju Kosong Dua Sulbar?

Baca Juga

H Lukman Said
Mamuju Utara – Perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Barat (Sulbar) tahun 2017 mendatang memang menantang sejumlah figur, tokoh dan  birokrat  ternama di provinsi ini untuk maju dan membuktikan dirinya, siap bekerja untuk Sulbar.  Siap memberikan pengabdian terbaik baik bagi rakyat dan bagi negeri yang dicintai.

Dari sekian figur tersebut, jauh di ujung utara Sulbar,  seorang politisi yang kini telah menasional adalah H Lukman Said. Politisi yang berkiprah di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ini adalah Ketua   Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI ) merupakan organisasi yang anggotanya adalah DPRD Kabupaten seluruh Indonesia. Didirikan pada tanggal 28 Agustus 2001, bertujuan untuk mewujudkan DPRD Kabupaten yang efektif dalam mendorong tata pemerintahan yang baik menuju pembangunan yang berkelanjutan dalam kerangka otonomi daerah dan demokrasi.

H Lukman Said dilahirkan di Majene 25 Desember 1973. Ia adalah anak petani miskin dari Sumakuyu, Kabupaten Majene, yang kemudian dengan keuletan dan ketabahan mampu mendiri dan sukses di dunia poilitik. Memilih PDI-P sebagai wadah dan naungan untuk mengasah talenta politiknya. Kemudian menempatkannya  menjadi Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Kabupaten Mamuju Utara (Matra).

Untuk mencapai karier politiknya, menurut H Lukman Said, bukan seperti kejatuhan bintang dari langit. Ia harus mengasah dan menguji ketabahannya dalam menitih dunia yang digelutinya tersebut secara berjenjang. Namun karena karakter pribadinya yang kuat dengan berbagai pengalaman yang didapatkan dalam berbagai medan, termasuk ketika ia masih bergiat di sejumlah wadah  Non Goverment Organitation (NGO), tantangan dan hambatan dapat teratasi.  

“Untuk mencapai sukses, memang tidak semudah membalik telapak tangan. Kita harus bekerja keras, ulet dan tabah dan senantiasa berserahdiri pada yang di atas (Allah SWT, red). Saya ditempah oleh masa lalu yang keras, dengan kehidupan yang serba sulit ketika di kampung. Sebuah pedalaman di kabupaten Majene, mengharuskan saya harus mandiri, berani dan kuat melawan arus kehidupan,” papar  Lukman.

Selain berbekal kematangan sebagai  sosok yang mandiri dan ulet, H Lukman Said juga dikenal peduli pada sesama. Itu yang mengawali  kiatnya dalam dunia Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dimana ia harus bekerja secara  total tanpa pamrih, demi membela dan memperjuangkan hak-hak rakyat. Kemudian membawanya ke dunia politik yang nuasanya sama, bekerja demi rakyat.

“Di dunia NGO saya adalah salah seorang aktifis 98, pejuang reformasi. Bersama-sama dengan aktifis lainnya menjadi deklarator gerakan reformasi tahun 1998 lalu,” urai Lukman mengenang.

Sebagai perwujudan dari pembelaannya pada rakyat, H Lukman Said memasuki dunia parlemen di Kabupaten Matra, Sulbar.  Pada gedung DPRD Matra tersebut, ia tampil sebagai politisi yang briliant. Pada priode tahun 2009 – 2014 silam, ia adalah Wakil Ketua DPRD Matra. Kemudian membawanya meduduki posisi Ketua DPRD untuk priode 2014 -2019.

Tentang Pilgub tahun 2017 yang akan datang,  H Lukman Said yang alumni Satrata Satu (S1) Universitas Tadulaku, Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) ini katakan, kalau itu adalah momentum  politik kemajuan Sulbar di masa yang akan datang. Semua warga Sulbar harus mengambil peran serta di dalamnya. Dirinya juga sebagai politisi harus mengambil peran dan bila mendapat kesempatan dan dukungan rakyat.

“Saya siap juga maju sebagai kandidat calon wakil gebernur. Pertimbagannya, saya adalah  kader murni PDI-P di DPRD Sulbar memiliki 4 kursi. Jadi bisa menjadi pertimbangan kalau kandidat calon gubernur melirik saya,” kata Lukman mantap.

Lukman juga yakin bila kandidat calon gubernur memilih calon wakil dari Matra akan memberi peluang kemenangan yang besar. Karena rakyat Matra tentu akan bersatu memberi dukanga penuh bila memiliki calon dari daerahnya. Sementara jumlah wajib pilih Kabupaten Matra, memang cukup sifnifikan dan berpengaruh dalam Pilgub 2017 yang datang.

(kontribusi Andi Aswan, LS)


No comments:

Post a Comment

Komentar

Hak Cipta: @lenterasulawesi . Powered by Blogger.