Baca Juga
Peresmian rumah adat Ngata Toro (foto: Ardi J) |
Sigi Biromaru - Tepatnya, Sabtu 27
Februari 2016 lalu, rumah adat di Ngata atau Desa Toro, Kecamatan Kulawi,
Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah, diresmikan oleh pihak yang mewakili Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Gubernur Sulteng, dan Bupati Sigi, Moh Irwan,
S.Sos,M.Si, sebagai tuan rumah.
Menurut, Bupati Sigi, Moh Irwan, S.Sos,M.Si, Sebagai masyarakat yang masih
menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal, pembangunan rumah adat Ngata Toro
sudah sangat tepat dilakukan dimana pembangunan tersebut merupakan salah
satu kegiatan dan wadah untuk menjalin dan meningkatkan persatuan dan kesatuan
bermasyarakat.
Diera globalisasi ini kata Bupati Irwan, semua perubahan segala lini
kehidupan telah dirasakan khususnya dikalangan masyarakat atau generasi
pelanjut sebagai pelaku dari sejarah dan budaya itu sendiri yang dewasa ini
terbawa arus budaya yang samakin moderen sehingga sering melupakan warisan
budaya para orang orang tua yang penuh dengan nilai nilai dan maknanya.
"Saya sangat setuju atas apa yang dilakukan hari ini sebab tiada lain
adalah untuk melestarikan budaya tradisional yang diwujudkan dengan penanganan
rumah adat agar tidak tersisi dan punah serta dapat kembali membangkitkan dan
mengajak generasi muda kita untuk tidak malu atau enggan terhadap Budaya nya
sendiri, ungkap Bupati Moh Irwan.
Sementara itu, Anreas lagimpu,
mewakili lembaga adat menyampaikan, eksistensi kelembagaan masyarakat adat di
Ngata Toro terus berjalan dimana kelembagaan ini juga menjadi mitra strategis
pemerintah desa dalam menjaga tertib sosial di Desa tersebut.
"Faktanya, semua perkara dan sengketa apa saja dalam masyarakat
semasih dalam batas kewenangan masyarakat adat itu akan diselesaikan oleh
lembaga adat," jelasnya.
(Ardi J)
No comments:
Post a Comment
Komentar