Baca Juga
Pilipus Maeri |
Mamasa – Pro-kontra Mambulilling Mountain Festival (MMF) dengan agenda utama rekor Musium Rekor Indonesia (Muri) kini semakin menajam pada minggu kedua Mei 2016. Pasca sejumlah kalangan mengkritiknya akibat kelimpungan soal dana yang kemudian akan dibebankan kepada Camat seKabupaten Mamasa. Kini Camat Sumarorong, Pilipus Maeri, SP angkat bicara soal itu.
Kepada Ketua Aliansi Wartawan Mamasa
(Alwama), Rabu (11/05/2016) via seluler, Camat Sumarorong tekankan tidak bersedia ikut
menanggung biaya kegiatan tersebut.
“Kalau panitia paksakan kami harus tanggung
biaya kegiatan itu, maka saya menolak. Kami dapat uang dari mana,” tandas Maeri
Menurut Maeri, kalau mau kembangkan sektor
pariwisata obyeknya dulu dibenahi. Juga ia pesan kepada kadesnya jagan coba main-main
dengan anggaran desa. Namun begitu, ia pada intinya mendukung kegiatan itu, tetapi Camat, Desa dan
rakyatnya tidak direpotkan.
Selain Camat Sumarorong, sejumlah kades juga mengeluh bila di bebankan.
Beberapa Kades yang ditemui Ketua Alwama di acara pengantin. Semuanya memberi
keterangan yang sama dengan dalih, kalau tadak punya dana tidak usah dipaksakan.
LS
No comments:
Post a Comment
Komentar