Cari di Blog Ini

Followers

Tuesday, October 4, 2016

Coconut Oil, Anugrah Tuhan di Matra Yang Belum Teroptimalkan?

Baca Juga



Nyingkir dan mesin  pengolahan coconut oil
Nyingkir dan mesin  pengolahan coconut oil
Mamuju Utara -  Tuhan memang Maha Pemurah dan Penyayang, karena dengan keramahannya, Kabupaten Mamuju Utara (Matra), Sulawesi  Barat menjadi  lahan subur  bagi  bertumbuhnya  jutaan pohon  kelapa  dalam  yang kaya akan manfaat  bagi  manusia. Bahkan biji-biji kelapa yang lezat itu dapat dibuat  minyak kelapa murni  atau coconut  oil dengan kandungan  yang dibutuhkan  bagi kebugaran ummat  manusia.

Itulah di Desa Batu Oge, Kecamatan Pedongga, Matra,  seputaran 3 tahun silam pernah memproduksi coconut oil yang berkualitas bagus. Bahkan konsumen dari negara jiran, Malaysia pernah berkunjung ke desa di pesisir selat  Makassar  ini, sekedar  meneguk  minyak  kelapa bening ini dan menawarkan kerja sama. Sayang, itu hanya cerita masa lalu.

“Sekarang Desa  Batu Oge tidak produksi  minyak lagi,”  kata Nyingkir lesuh saat  ditemui di lokasi pembuatan minyak kelapa suling ini, Senin (03/10/2016).

Menurut  Nyingkir  yang  juga mantan Kepala Desa (Kades) Batu Oge  peralatan pembuatan coconut oil itu dalam pengawasan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Matra.  Sejak beberapa  tahun  terakhir tidak lagi dioperasikan padahal azet pemerintah daerah cukup besar di dalamnya berupa  bangunan dan satu unit pengolahan coconut  oil.

“Dulu, kelompok  pengrajin minyak kelapa  yang mengelola pabrik minyak ini. Namun karena kekurangan  modal  kerja  untuk membeli bahan baku serta terjadi kerusakan dinamo pada alat, maka  kami tidak bisa produksi lagi,” tambah Nyinkir.

Menurut Nyingkir pula, dirinya sangat  menyangkan  bila  pabrik pengolahan coconut oil ini tidak berproduksi, sebab ini bisa menjadi penghasilan masyarakat yang menjanjikan. Juga  Pemerintah Desa (Pemdes) Batu Oge belum ada upaya untuk memfungsikan peralatan agar berproduksi.  Tentunya dengan stimulasi dana. Apalagi  Pemdes Batu Oge telah mendapat  kucuran Dana Desa (DDes) yang juga memiliki peruntukan bagi pemberdayaan masyarakat.

Sejatinya, coconut oil di Desa Batu Oge jangan dibaikan mengingat  pentingnya jenis minyak ini di era perdagangan bebas nantinya.  Sebab Coconut  Oil  adalah jenis minyak  kelapa  murni  yang dibuat dari bahan baku kelapa segar, diproses dengan pemanasan terkendali atau tanpa pemanasan sama sekali, tanpa bahan kimia dan RDB. Dalam catatan Wikipedia, kandungan Gizi Coconut  Oil dalam jumlah per-100 gramnya, terdiri dari kalori 862 kcal, lemak jenuh 87 g, Lemak tak Jenuh Ganda  1,8 g, Lemak  tak Jenuh Tunggal  6 g, Kolestrol 0 mg, Natrium 0 mg, Karbohidrat 0 g, Serat Pangan 0 g,  Gula 0 g, Protein 0 g,  Kalsium 0 mg, Zat Besi 0 mg, Vitam D 0 IU dan Vitamin B6 0 IU.  Kandungan ini sangat  dibutuhkan untuk  kebugaran dan kesehatan.
LS

No comments:

Post a Comment

Komentar

Hak Cipta: @lenterasulawesi . Powered by Blogger.