Baca Juga
Bupati dan Wakil Bupati Matra ke kantor K2KP untuk bayar pajak |
Dalam kunjungan
tersebut Bupati dan Wakil laporkan harta
kekayaan di K2KP Pasangkayu. didampingi
oleh Kepala Bapemda, H. Abdul Wahid, Kabag Humas, Sury
Fitriah dan sejumlah staf. Kemudian disambut oleh Kepala KPP Pratama Mamuju, Hadiningrat Nusantoro MP didampingi kepala cabang kantor
K2KP Pasangkayu, Anto Sutarsa.
H Agus dan HM Saal juga menyerahkan sebidang tanah sebagai
wakaf untuk pembangunan Kantor Perpajakan Matra yang diterima Kepala
Kantor KPP Pratama Mamuju didampingi kepala cabang kantor K2KP Pasangkayu.
Dalam keterangannya kepada wartawan, Hadiningrat Nusantoro sampaikan bahwa sesuai yang dilaporkan pak bupati dan wakil bupati adalah pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan(SPT) Pajak penghasilan orang pribadi. Ini kewajiban beliau sebagai warga yang terdaftar wajib pajak. Sesuai peraturan UU itu setiap tahun harus melaporkan surat pelaporan pajak(SPP) kepada kita perpajakan.
Kantor KPP Pratama Mamuju didampingi kepala cabang kantor K2KP Pasangkayu.
Dalam keterangannya kepada wartawan, Hadiningrat Nusantoro sampaikan bahwa sesuai yang dilaporkan pak bupati dan wakil bupati adalah pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan(SPT) Pajak penghasilan orang pribadi. Ini kewajiban beliau sebagai warga yang terdaftar wajib pajak. Sesuai peraturan UU itu setiap tahun harus melaporkan surat pelaporan pajak(SPP) kepada kita perpajakan.
“Itu bukti kalau beliau mencontohkan kepada kita semua
sebagai
masayarakat. Karena pelaporan Surat Pemberitahuan Pajak (SPP) ini palin lambat 31 Maret 2017. Sebagai bagian pelayanan pajak, kami bangga terhadap bupati dan wakil bupati yang datang melaporkan
perpajakannya,” tambahnya.
masayarakat. Karena pelaporan Surat Pemberitahuan Pajak (SPP) ini palin lambat 31 Maret 2017. Sebagai bagian pelayanan pajak, kami bangga terhadap bupati dan wakil bupati yang datang melaporkan
perpajakannya,” tambahnya.
Selain KPP Pratama Mamuju juga ucapkan syukur
dengan adanya bantuan untuk
lokasi kantor perpajakan. Karena akan memiliki kantor sendiri. Sebab selama
yang digunakan masih sewa.
Di tempat yang
sama juga H Agus katakana, kedatangannya
di kantor perpajakan sifatnya pribadi. Ia dan Wakil Bupati memenuhi tanggung jawab bangsa dan
Negara sebagai wajib pajak perseorangan.
Ini tentunya juga akan memberi contah pada semua masyarakat, agar semua masyarakat wajib pajak kita harus melaporkan harta kekayaannya dan itu
merupakan tanggung jawab.
“Sebagaimana saya bersama wakil bupati melaporkan pajak di kantor perpajakan ini. Dalam rangka memenuhi apa yang menjadi kebutuhan perpajakan gunan melakukan pelayanan yang
lebih optimal,” ujarnya.
Dikatakan pula oleh Bupati Matra ini bahwa pemerintah daerah fasilitasi menghibahkan
lahan untuk bangunan kantor. Sehingga ke
depan tidak sewa kantor. Maka dari itu ia
berharap terhadap pemerintah pusat mendukung
agar segera dibangun kantor perpajakan
Matra.
(kontribusi/arif/LS)
No comments:
Post a Comment
Komentar