Baca Juga
 |
| H. Lukman Said |
Pasangkayu - Ketua
DPRD Mamuju Utara (Pasangkayu), Sulawesi Barat (Sulbar), H. Lukman Said, apresiasi
kuat penyelenggaran Pestival
Budaya 2017 di kabupaten ini. Menurutnya kegiatan ini memiliki makna penting
bagi eksistensi daerah serta menjadi referensi antar-generasi.
Lukman Said yang juga adalah Ketua Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI) saat menutup
Festival Budaya Kabupaten Pasangkayu
2017 di Pantai Tanjung Babia, Kecamatan Pasangkayu, Sabtu (14/08/2017) lalu,
dalam sambutannya, atas nama pemerintah sampaikan terima kasih kepada
penyelenggara kegiatan. Ia berharap kegiatan semacam ini, jangan terhenti
begitu saja. Tetapi dilanjutkan, bahkan dijadikan sebagai agenda tahunan.
“Di Kabupaten Mamuju
Utara kita memiliki keberagaman budaya. Setidaknya
ada 14 suku yang ada di daerah dengan cirri dan karakternya masing-masing. Itu
adalah kekuatan kita untuk membangun negeri yang tercinta,” tandasnya.
Dipaparkan lebih lanjut oleh kader tulen Partai Demokrasi Indonesia
Perjuangan (PDI-P) ini, kebudayaan adalah pucuk-pucuk pemikiran, karsa
dan rasa manusia yang tertinggi dalam peradaban. Karena itu harus senantiasa
dilestarikan, diwariskan untuk menjaga identitas
dari satu suku bangsa. Juga dengan
budaya itu menunjukkan cirri khas bangsa yang ber-Bhineka Tunggal Ika, berbeda
tetapi tetap satu.
“Kita semua adalah orang-orang terhormat, berbudaya dan
berestika yang tinggi yang dikenal di seluruh dunia. Makanya melestarikan
adalah bagian dari mempertahankan identitas bangsa dan Negara.” Demikian H.
Lukman Said.
(Kontribusi R. Adding Marulu/LS)
No comments:
Post a Comment
Komentar