Cari di Blog Ini

Followers

Wednesday, April 3, 2019

Menariknya Pelantikan Sekda Mamasa di Lokais Air Terjun Liawan

Baca Juga

Air terjun Liawan di Desa Tadisi, Kecamatan Sumarorong
Air terjun Liawan di Desa Tadisi, Kecamatan Sumarorong

Mamasa, lenterasulawesi -  Pelantikan Sekretaris Daerah (Sekda) Mamasa, Sulawesi  Barat (Sulbar) adalah hal yang lumrah dan biasa di kabupaten berhawa sejuk ini. Namun yang yang tidak lazim dan sedikit lain dari biasanya. Pelantikan “03” di Bumi Kondo Sapata Wai Sapalelean  ini berlangsung di sebuah obyek wisata air terjun bernama Liawan, Desa Tadisi Kecamatan Sumarorong.  

Sebelum dilakukannya  pelantikan kepada H. Ardiansyah, S.STP (Sekda) Mamasa oleh Bupati Mamasa, DR. H Ramlan Badawi, Selasa (02/04/2019),  sebuah proses budaya mendahuluinya. Dimana  seorang  tokoh rohaniawan Desa Tadisi melakukan ritual adat dengan menyajikan sesajen di tepi air terjun.

Sesajen itu terdiri dari kapur sirih dan beras ketan diletakkan ditepian  sungai. Lalu untuk melengkapi sesajen tersebut  ayam hitam disembelih dengan mantera, kemudian di masak di tepi sungai.

Dilansir  dari  tribunnews.com,  Kepada Kepala Rohaniawan Desa Tadisi, Derung katakan, ritual itu dilakukan untuk mendoakan agar manusia yang di dunia selamat di akhirat."Supaya manusia selamat di dunia," kata Derung.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Mamasa, Agusthina Toding yang menjelaskan pada wartawan,  ritual  di tepian sungai  ini sebagai prosesi adat yang dilakukan setiap memulai acara yang akan berlangsung di lokasi tersebut. Kegiatan itu bertujuan meminta perlindungan kepada Tuhan Yang Maha Esa, agar kegiatan yang dilakukan bisa berlangsung dengan baik dan aman.

Menurut  Kadis Agusthina,  tempat  pelantikan itu memang disakralkan oleh masyarakat yang ada di Kecamatan Sumarorong. Juga diharapkan melalui ritual ini, Sekda yang baru dilantik dapat memimpin pegawai negeri sipil di Mamasa dengan baik.

Usai  prosesi budaya di air terjun Liawan tersebut  pelantikan Ardiansyah yang dilakukan oleh Bupati Mamasa H Ramlan Badawi  berlansung dengan dihadiri Wakil Bupati Mamasa, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat dan tokoh agama pejabat eselon ll, lll dan lV lingkup pemerintahan Kabupaten Mamasa.

Bupati  Ramlan Badawi  dalam sambutannya tekankan tugas khusus pada Sekda  Ardiansyah agar melaksanankan upaya terpadu, meningkatkan disiplin aparatur sipil negara (ASN).

Selain itu bupati  juga menugaskan pada  Ardiansyah  untuk  lakukan penataan administrasi pemerintah daerah, evaluasi kinerja aparatur, kelembagaan dan tata kerja organisasi perangkat daerah (OPD). Itu untuk mengakselerasi pencapaian visi dan misi bupati dan wakil bupati Mamasa.

Semua itu menurut Bupati Ramlan bertujuan untuk menjaga nama baik Kabupaten Mamasa. Juga disampaikannya,  penetapan seorang pada jabatan, pada hakikatnya merupakan wujud kepercayaan dan pengakuan, terhadap kredibilitas seseorang untuk menduduki suatu jabatan.

Ditekankan pula oleh Bupati  Mamasa ini  kalau tugas dan tanggung jawab Sekda bukan semata melaksanakan tugas rutin melainkan mampu membaca situasi dan menentukan langkah taktis meningkatkan pelayanan masyarakat. Karena di tangannyalah upaya mendorong terlaksananya berbagai kebijkan pemerintah kabupaten Mamasa ditentukan.
LS



No comments:

Post a Comment

Komentar

Hak Cipta: @lenterasulawesi . Powered by Blogger.