Baca Juga
 |
| Nirwana, SE, Kaur Tata Usaha Kantor BPN Kabupaten Mamasa |
MAMASA,
LENTERASULAWESI - Kaur
Tata Usaha (TU) BPN/ATR Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), Nirwana, SE
mewakili kepala kantor BPN/ATR paparkan pada wartawan SKU Sorot News, bahwa BPN/ATR telan terbitkan 10.700 bidang
sertifikat Pendaftaran Tanah Sistimatis Lengkap
(PTSL).
Nirwana yang ditemui di ruang kerjanya, pertengahan Pebruari ini uaikan bahwa tahun 2019 telah tuntaskan
penerbitan 6200 bidang sertifikat dan telah diserahkan pada pemiliknya. Sedangkan tahun 2020, BPN/ATR Mamasa kembali menerbitkan 4500 bidang
sertifikat, fisiknya sudah tuntas tercetak. Pemberkasan
fisiknya sudah tercetak semuanya tinggal perbaikan.
“Dalam proses ini, kepala desa bersama aparatnya selaku
pendamping desa aktif membantu BPN di lapangan selaku juru bahasa, karena
kami di BPN umumnya tidak tahu pakai bahasa
Mamasa. Sertifikar yang sudah tercetak
diserahkan pada pemiliknya setelah ada perintah dari kepala Badan Pertanahan
Nasional,” kata Nirwana.
Menjawab pertanyaan wartawan terkait tingkat kesadaran masyarakat untuk mengurus
sertifikat PTSL, Nirwana katakana,
masyarakat sangat antusias, apalagi
gratis. Tapi harus penuhi persyaratan
salah satu syaratnya harus perlihatkan PBB akta jual beli surat keterangan dari
kepala Desa (sporadik). Untuk penuhi
persyaratannya terkadang mereka terkendala karena harus dibuktikan hitam diatas
putih selaku alas hak pemilik tanah
“Kalau mereka tidak mampu penuhi persyaratannya, maka pihak BPN tidak akan proses
berkasnya, karena BPN harus hati-hati untuk menjaga kemungkinan, jangan sampai terjadi masalah yang kita tidak
inginkan dikemudian hari. Apalagi
dimamasa banyak tanah adat,” tandas Nirwana
(Andi
Udhin/LS)
No comments:
Post a Comment
Komentar