Baca Juga
Budiansa, ST |
Mamuju Utara - Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Budiansa. ST, sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU),
Kabupaten Mamuju Utara (Matra), Sulawesi Barat (Sulbar), beberapa waktu lalu ternyata
menuai krik dari berbagai kalangan. Ada yang menilai pengangkatannya Kadis PU di kabupaten penghasil sawit ini tidak
prosedural?
Seperti dikemukakan mantan Ketua Mahasiswa
Mamuju Utara (Ipma), Fikar, pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Budiansa
ini dinilai cacat hukum. Ditengarai tidak melalui proses Badan Pertimbagan
Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). Bagaimana tidak, Kata Fikar, Budiansa pada
posisi rangkap tiga jabatan.
Fikar membeberkan, selain jabatan barunya
saat ini sebagai kepala dinas, Budiansa juga
merangkap jabatan sebagai Sekretaris dan Kepala Bidang Bina marga di Dinas PU
Matra. Ini kata dia, telah menabrak UU No 5 Thn 2014 tentang Aparat Sipil
Negara (ASN).
"UU No 5 Thn 2014 tentang ASN disitu
diatur, ASN perlu memiliki integritas, profesiaonal, netral dan bebas
dari intervensi politik, bersih dari praktek KKN, merangkap tiga jabatan apa
itu bukan pratek KKN? Inikan sudah menabrak UU," tegasnya.
Sementara kata dia, di Matra masih banyak
anak daerah yang memiliki kemampuan dan ditempatkan disalah satu jabatan yang
dirangkap oleh Kadis PU yang baru dilantik ini.
Dengan "mengangkangi" tiga
jabatan di Dinas PU Matra ini kata Fikar, dikhawatirkan akan berdampak pada
kebijakan dalam penyelenggaraan pelayanan publik. Pelantikan tersebut seolah
dipaksakan dan besar diatas jasa dan intervensi politik.
Kondisi ini dikhawatirkan akan menambah
amburadulnya sistem pelayanan terhadap masyarakat Matra kedepan. "Saya
miris, melihat Matra hari ini, dimana semuanya seolah dipaksakan. Pelantikan
ini sarat intrik dengan intervensi
politik dari seorang bupati Matra," ucap Fikar.
Proses pelantikan ini kata dia, juga
terbilang istimewa karena dilakukan di ruangan bupati, tidak dilaksanakan di ruang pola sebagaimana
pelantikan pejabat sebelumnya.
"Sejarah baru bagi daerah Matra yang
telah menapaki usia 13 tahun karena baru kali ini ada pejabat di Matra malah
dilantik di ruangan istimewa. Ini sejarah yang tak mungkin terlupakan oleh
masyarakat di daerah ujung utara Sulbar ini," kata Fikar,
Minggu (26/6) melalui inbox di akun Fikar
Matra.
(Ardi)
No comments:
Post a Comment
Komentar