Baca Juga
Bupati Ramlan Badawi dan pekerjaan jalan nasional di Mamasa |
Menurut penjelasan Ketua Tim Satuan Kerja (Satker), Sutopo beberapa waktu
lalu bahwa Pemerintah lewat Kementerian Keuangan, Dirjen Bina Marga, Balai Besar
Jalan Nasional Wilayah Makassar telah menurunkan anggaran APBN TA 2017 sebesar 29,9
Milyar Rupiah untuk Rekontruksi Jalan Mamasa-Tabang sepanjang 4,66 Km yang
dikerjakan oleh beberapa kontraktor. Selanjutnya
pengerjaan tahap awal akan menurunkan anggaran 34 Miliar Rupiah.
Sutopo berharap Pemerintah Mamasa segera menginformasikan
kepada masyarakat terkait pembangunan ini.
“Lebar jalan Nasional Mamasa-Tabang direncanakan
13 meter, jadi lebih lebar dari jalan Malabo-Mamasa yang sudah jadi.”JelasSutopo
Berdasarkan pantauan Humas Mamasa, sejumlah arat berat sudah beroperasi pada awal bulan Februari 2017 ini. Keseriusan Balai jalan nasional dan para pengembang jalan nasional disambut
hangat oleh pemerintah. Pada kesempatan berbeda Bupati Mamasa, H. Ramlan Badawi menyambut
baik rencana pembangunan jalan Poros Mamasa - Tabang yang akan dikerjakan pada awal
tahun 2017 ini.
Bupati menegaskan bahwa pekerjaan ini akan menjawab
tantangan keraguan masyarakat terhadap keseriusan pemerintah dalam membuka akses transportasi yang layak kekabupaten Mamasa.
Ramlan meminta kepada pihak Satker agar
pembangunan jalan Nasional yang menelan dana miliaran Rupiah tersebut dapat dikerjakan
dengan baik mengingat hampir seluruh wilayah yang dilewati jalan Nasional adalah
tanah yang rawan longsor.
“Satker tolong pilih kontraktor yang sudah punya
pengalaman dalam menangani tanah labil yang akan dilalui oleh jalan inin antinya,
kami sangat mengharapkan agar kualitas jalan
ini betul-betul berkualitas dan bergaransi!” Ujar Ramlan bersemangat.
Sementara itu Poros Salubatu-Mambi yang
dikerjakan pada pertengahan tahun 2016 lalu terus di genjot. Target
peneyelesaian poros ini direncanakanakan selesai padat ahun 2018 mendatang.
Jadi kalau poros Salubatu – Mambi sementara dalam proses pengerjaan dan poros Mamasa-Tabangbarudimulai,
kinitinggal poros Mambi-Mamasa yang menunggu proses tender dari Balai BesarJalan Nasional
Wilayah Makassar.
Mudah-mudahan dalam waktu dekat poros Mambi-Mamasa
segera ditenderkan. Tentu keinginan masyarakat Mamasa mengharapkan kerja cepat pemerintah
karena masyarakat memangb utuh percepatan pembukaan akses transportasi di Bumi Kondosapata.Karena harapan dan kebutuhan
yang paling dibutuhkan oleh masyarakat Mamasa adalah akses pembangunan jalan.
No comments:
Post a Comment
Komentar